Tidak terasa kita sudah berada di penghujung tahun 2020. Banyak hal yang telah terjadi di tahun ini yang memiliki pengaruh yang cukup besar di kehidupan kita. Terutama setelah kita mengalami bencana pandemi ini. Semua orang tanpa terkecuali merasakan dampak yang terjadi baik dalam kehidupan secara general, karir dan pekerjaan kita. Namun saat ini kita belajar untuk lebih menerima keadaan yang ada, dan berusaha untuk tetap menjalani kehidupan secara normal dengan kebiasaan- kebiasaan yang baru. Seperti lebih mementingkan kebersihan dan kesehatan dalam keseharian kita, dan masih banyak rutinitas baru yang harus kita terapkan.

Perubahan dan kebiasaan baru ini tentu membawa pengaruh kedepannya di tahun yang akan datang. Begitu juga perkembangan di dunia media sosial. Berikut merupakan prediksi yang akan menjadi trend di tahun 2021.

  1. Video dengan durasi pendek

Di tahun ini kita melihat Tik Tok menjadi Primadona sosial media. Dengan bentuk video durasi pendek, memberi kebebasan bagi para penggunanya untuk berkreasi lebih kreatif. Kemudian Facebook mengumumkan bahwa mereka akan lebih mendukung dan mencoba untuk memprioritaskan dalam algoritme mereka untuk mempromosikan “interaksi yang lebih bermakna”. Kemudian disusul dengan YouTube yang merencanakan untuk membuat platform video berdurasi pendek bernama Short. Dapat disimpulkan bahwa video pendek akan tetap menjadi trend.

  1. Video Pendek Sebagai Story Telling

Masih dengan video pendek, trend ini membuat para pelaku usaha untuk lebih kreatif dalam membuat video sebagai salah satu cara untuk mempromosikan produk atau jasa mereka. Dengan membuat video pendek yang dapat menceritakan keunggulan dari produk atau jasa tertentu, ini akan menarik perhatian konsumen dan calon konsumen. Namun ini bisa menjadi sebuah tantangan karena dengan keterbatasan durasi serta pesan kunci yang harus disampaikan bagi para pelaku Public Relations (PR) untuk menyampaikannya kepada khalayak luas.

  1. Podcast

Bisa dilihat semakin banyak orang tertarik untuk membuat podcast, dan juga peminat serta pendengar podcast saat ini. Dengan podcast siapa saja bisa membuat konten berbentuk suara dan memiliki kontrol penuh tentang isi dari pembicaraan yang ada dalam podcast tersebut. Untuk para pelaku usaha bisa juga bekerjasama dengan podcaster untuk melibatkan usaha Anda atau memberikan mention mengenai produk atau jasa. Kemudian dari kerjasama tersebut, kita bisa memonitor untuk memanfaatkan eksposur media yang diperoleh.

  1. Social Awareness

Pengaruh internet memiliki kekuatan yang sangat powerful, ini bisa membuat reputasi seseorang atau sebuah organisasi menjadi baik bahkan bisa sebaliknya. Apalagi dengan budaya ‘cancel culture’ yang marak saat ini. Kita harus lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan sosial media. Terutama dengan peristiwa yang terjadi di sekitar kita atau yang berkaitan dengan organisasi atau indurstri yang kita jalani. Usahakan untuk tetap update dengan informasi tentang apa yang sedang terjadi terutama yang berkaitan langsung dengan organisasi atau industri. Namun tetap berhati-hati dalam beropini. Ini bisa membantu Anda untuk tetap relevan dalam industri yang Anda jalani.

  1. Acara Virtual dan Live Stream

Karena pembatasan jarak sosial dan perhatian terhadap kesehatan dan keselamatan publik, banyak konferensi industri yang diadakan secara online sekarang. Dengan perkembangan pandemi yang masih tidak pasti, acara virtual dan live streaming menjadi opsi yang paling bijak. Maka dari itu kedua opsi ini menjadi trend yang akan tetap terjadi di tahun 2021.

Trend-trend yang sudah disebutkan, merupakan fenomena-fenomena yang terjadi dalam perkembangan media sosial yang terjadi sepanjang tahun 2020 ini. Pengaruh pandemi dan juga fenomena sosial yang terjadi, menjadi beberapa faktor penentu trend yang akan terjadi di tahun depan. Semoga saja dengan tahun yang baru, akan membawa banyak hal positif dibandingkan tahun sebelumnya.

(oleh Fitri Frisdianti, praktisi Public Relations; referensi dari berbagai sumber)