Sebuah brand ataupun perusahaan memerlukan Public Relations (PR) untuk mengkomunikasikan produk dan servis yang mereka miliki atau menawarkan kepada orang lain; pelanggan, prospek mitra, jurnalis, dan lainnya. PR juga dibutuhkan untuk membuat strategi PR yang sangat penting untuk brand ataupun perusahaan di berbagai bidang.
Sebelum membahas tentang strategi PR yang lebih dalam, mari kita ketahui dulu kenapa sebuah brand atau perusahaan membutuhakn strategi PR?
- Memperkuat dan meningkatkan brand awareness
Dengan strategi PR yang sesuai, kita bisa meningkatkan minat dari konsumen. Selain itu strategi PR juga mendukung serta memperkuat kampanye marketing Anda.
- Meningkatkan peluang investment
Strategi PR ini membantu kita untuk menentukan waktu yang tepat serta media placement yang tepat untuk menarik perhatian calon investor kepada brand atau perusahaan kita. Ini otomatis akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan investor yang baik dan sesuai.
- Meningkatkan kepercayaan dengan branding yang efektif
PR strategi akan membantu kita untuk memperjelas marketing campaign serta identitas branding kita. Fokuskan perhatian Anda ke karakteristik bisnis, ceritakan cerita Anda yang berisi pesan yang sesuai, sehingga kepercayaan pun dengan mudah didapat dan ditingkatkan.
- Membantu mengelola dan memulihkan diri dari krisis
Strategi PR yang kuat akan membantu Anda pada saat krisis terjadi. Ini akan mempersiapkan Anda untuk skenario terburuk yang bisa saja terjadi. Dengan mengembangkan plan krisis manejemen kita akan lebih siap untuk melindungi citra brand atau perusahaan kita.
Lalu apa definisi dari strategi PR? Strategi PR adalah sebuah rencana dan panduan yang bersifat fleksibel, sehingga dapat disesuaikan dengan data dan peluang baru serta pasar baru. Ini merupakan rencana atau panduan yang akan membawa kita dari keadaan saat ini ke tujuan kita nantinya. Strategi ini bisa untuk jangka panjang ataupun pendek.
Strategi PR bukan hanya tentang bagaimana sebuah brand atau perusahaan digambarkan atau di tampilkan di media. Strategi PR mencakup komunikasi yang ada dalam sebuah perusahaan dan juga komunikasi yang ada diluar, event yang kita buat dan hadiri, bagaimana menanganikrisis, keterlibatan dalam komunitas dan market Anda.
Setelah mengetahui kenapa sebuah brand atau perusahaan membutuhkan strategi PR dan definisi dari strategi PR itu sendiri, kita memiliki pengetahuan lebih dalam tentang strategi PR. Lalu bagaimana cara kita membuat strategi PR? Jawabannya adalah dengan melalui uji tuntas. Apa saja yang sudah dilakukan, apa yang berhasil dan tidak, kita harus menyimak kembali performa yang sudah kemudian mengambil tindakan selanjutnya untuk menjadi lebih baik.
Research merupakan hal penting, dari research kita bisa mengidentifikasi peluang yang ada dan memahami di mana dan kapan harus membuat yang baru. Anda juga akan menentukan dengan siapa Anda ingin berbicara. Apa yang mereka inginkan dari merek Anda. Dan, cara terbaik untuk terlibat dengan mereka.
Berikut merupakan beberapa cara membuat strategi PR:
- Meninjau Aktifitas PR Tahun Sebelumnya
Lihatlah upaya PR Anda selama setahun terakhir. Apa yang dilakukan pesaing Anda? Apa yang terjadi di industri Anda? Dari tinjauan ulang ini menjelaskan bagaimana melakukan studi mendalam tentang industri Anda serta bagaimana dengan kompetitor Anda (kelemahan dan kelebihan mereka)
- Tentukan Tujuan dan Sasaran PR
Lihat kembali hasil kerja Anda, ini akan mendukung berbagai langkah yang terlibat dalam membuat strategi PR Anda. Sasaran dan sasaran Anda akan membantu Anda menentukan audiens yang perlu Anda targetkan. Pesan yang perlu Anda buat serta taktik yang diperlukan untuk mencapai sasaran Anda. Untuk tujuan dan objektif Anda memerlukan objektif yang SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Timely)
- Identifikasi Target Audience
Pertama-tama identifikasi dengan siapa Anda berbicara. Target audience Anda bisa berupa bisnis, komunitas, individu ataupun kelompok. Kemudian bentuk pesan yang sesuai dengan audience Anda. Tentukan juga kunci audience Anda yaitu:
– klien yang sudah ada
– calon klien
– partner usaha
– stakeholder
– inverstor
– pemerintah
– karyawan
– media
- Buat Pesan Kunci
Buat pesan yang memiliki sasaran untuk:
– Mendidik serta memberikan informasi kepada audience Anda
– Mengubah persepsi orang terhadap brand Anda
– Mempersuasi konsumen untuk mengambil tindakan
Pastikan pesan kunci Anda bisa sesuai dengan target audience Anda dan bisa sesuai dengan tujuan Anda.
(oleh Fitri Frisdianti, praktisi Public Relations; referensi dari berbagai sumber)