Sebelum Anda mengatakan apa pun kepada wartawan, pastikan Anda memiliki pemahaman yang sama tentang arti istilah-istilah ‘off the record’, ‘on the record’, ‘on background’ dan ‘not for attribution’, serta kapan itu digunakan.
Anda harus selalu siap bahwa apa pun yang Anda sampaikan kepada wartawan bisa dipublikasikan menjadi berita baik di media cetak, online, atau di televisi, kecuali jika Anda telah membuat kesepakatan sebelumnya.
Untuk melindungi diri Anda sendiri sebelum berbicara dengan media, pastikan Anda dan wartawan memiliki ekspektasi yang jelas dan apakah mereka akan melindungi anonimitas Anda jika Anda memintanya.
Ada beberapa istilah yang bisa digunakan saat berdiskusi dengan seorang wartawan. Sebelum Anda berbicara dengan wartawan, pahami arti setiap istilah dan kapan menggunakannya.
On the Record
Jika Anda berbicara secara ‘on the record’, maka apa pun yang Anda katakan dapat digunakan oleh wartawan. Kata-kata Anda mungkin dikutip secara langsung atau diparafrasekan dan kata-kata itu akan diatribusikan kepada Anda.
Off the Record
‘Off the record’ bisa memiliki arti yang berbeda bagi wartawan yang berbeda.
Beberapa wartawan dan narasumbernya berpikir ‘off the record’ berarti mereka sama sekali tidak dapat menggunakan informasi untuk berita. Sementara wartawan lain akan berpikir informasi yang dibagikan ‘off the record’ dapat dimasukan dalam berita, tetapi mereka tidak mengatribusikan informasi tersebut pada Anda. Sebagian besar wartawan akan menggunakan informasi tersebut tetapi mencari cara lain untuk menguatkannya atau sumber lain yang akan mengkonfirmasinya secara ‘on the record’.
Jika sebagian besar Anda berbicara secara ‘on the record’ tetapi ingin bagian tertentu dari percakapan Anda tidak direkam, konfirmasikan apakah itu ‘on the record’ atau ‘off the record’ sebelum dan setelah Anda mulai berbicara. Perjelas bagian mana yang dapat dan tidak dapat diatribusikan pada Anda oleh wartawan dalam laporan akhirnya.
Jika Anda tergoda untuk membagikan informasi ‘off the record’, tetapkan aturan dasar sebelum Anda mulai bicara dengan mengatakan bahwa informasi yang Anda sampaikan adalah ‘on background’ atau tidak untuk diatribusikan pada Anda (not for attribution) dan pastikan wartawan setuju sebelum Anda berbicara.
On Background
Informasi yang Anda bagikan secara ‘on background’ dapat digunakan oleh seorang wartawan, tetapi wartawan tersebut tidak dapat menyebut Anda sebagai narasumbernya. Cerita tersebut bahkan tidak boleh memberikan petunjuk, seperti identitas Anda atau posisi yang Anda jabat.
Wartawan yang ingin mengungkap perbuatan pelanggaran tanpa mengungkap nama atau posisinya dapat berbagi informasi secara ‘on background’. Biasanya wartawan akan mencari sumber lain untuk memverifikasi informasi yang dibagikan secara ‘on bakcground’.
Not for Attribution
Seperti ‘on bakcground’, jika Anda mengatakan informasi itu ‘not for attribution’, maka nama Anda tidak dapat dikutip. Namun, wartawan mungkin akan mengidentifikasi Anda dengan cara lain, seperti mengidentifikasi jenis pekerjaan Anda atau hubungan Anda dengan subjek berita.
Sebelum Anda membagikan informasi apa pun dengan cara ‘not for attribution’, Anda dan wartawan harus sepakat tentang bagaimana Anda akan diidentifikasi dalam berita tersebut. Jika Anda tidak nyaman dengan cara wartawan ingin mengidentifikasi Anda, jangan membagikan informasi lebih lanjut, atau beralih ke cara ‘on background’.
Klarifikasi istilah sebelum bicara dengan wartawan
Kebanyakan reporter lebih memilih untuk mengidentifikasi dan mengutip narasumber, yang membuat laporan mereka akurat dan dapat dipercaya. Namun, mereka bisa saja bekerja dengan narasumber yang tidak ingin disebutkan namanya untuk membuat cerita selengkap mungkin. Sebelum Anda berbicara secara ‘on background’, ‘off the record’, atau ‘not for attribution’, jelaskan ekspektasi Anda dengan jelas dan lengkap untuk menghindari kebingungan saat laporan dipublikasikan.
Awali informasi dengan pernyataan seperti, “Saya akan berbgai indormasi kepada Anda, tetapi saya tidak ingin ini diatribusikan pada saya dengan cara apa pun dan Anda harus mengkonfirmasi dengan narasumber lain. Apakah Anda menyetujui persyaratan ini?”, tunggu konfirmasi lisan dari wartawan sebelum Anda melanjutkan.
Hindari menyampaikan informasi ‘on the record’ kemudian diselingi informasi ‘off the record’ selama percakapan berlangsung karena akan membuat Anda dan wartawan mungkin menjadi bingung menentukan apakah itu ‘off the record’ atau ‘on the record’.
Jika Anda tidak yakin apakah Anda ingin mebagikan informasi tertentu kepada wartawan, lebih baik tidak mengatakan apa-apa.
(Oleh Siti Aisyah, praktisi Public Relations; referensi dari berbagai sumber)