Media pitch (menawarkan ide / cerita kepada media yang dapat dikembangkan menjadi artikel) biasanya menawarkan ajuan kerjasama pada wartawan antara lain melalui email, meskipun proses pitching juga dapat dilakukan melalui telpon. Kuncinya adalah tahu bagaimana memenangkan media pitch.
Anda datang dengan strategi menarik, Anda sudah melakukan riset mengenai publikasi dan wartawan mana yang akan Anda hubungi untuk diberikan media pitch. Ketika Anda menyerahkannya, dan menunggu jawaban yang ternyata tidak ada yang meresponnya.
Jangan khawatir itu merupakan hal yang sudah sering terjadi, sudah biasa. Ingat bahwa wartawan menerima ribuan email dan telepon salam setiap hari dan sayangnya tidak semua media pitch sempat dibaca. Oleh sebab itu follow up proses media pitch Anda sangatlah penting. Sama seperti pentingnya ketika Anda merancang media pitch. Etika melakukan media pitching sangat diperhatikan ketika follow up media pitch tersebut demi menghormati kepentingan masing-masing.
Berikut tips bagaimana cara follow up media pitch
Tetap tenang – Tunggu 2 sampai 3 hari sebelum Anda menghubungi wartawan, karena kemungkinan mereka juga sedang mengerjakan berita lainnya. Dengan memberikan waktu beberapa hari pada wartawan, mereka bisa meninjau terlebih dahulu email-email yang mereka dapat dan memberikan Anda kesempatan untuk mem-follow up media pitch dari Anda. lebih baik untuk menghubungi wartawan melalui telepon dahulu itu akan akan lebih personal, apabila wartawan tersebut tidak dapat dihubungi melalui telepon maka baru Anda hubungi melalui email.
Sopan – Walaupun Anda kesal karena tidak adanya respon dari wartawan mengenai media pitch Anda, tetaplah sopan. Wartawan juga memiliki batas waktu untuk bertemu maka perhitungkanlah ketika berbicara dengan mereka di telepon atau ketika mengirim email untuk mem-follow up. Hal ini penting untuk menjaga hubungan baik dengan media.
Buat sesederhana mungkin – Ada baiknya buatlah sesederhana mungkin ketika Anda menelpon atau mengirim email wartawan. Pada dasarnya mereka hanya punya sedikit waktu luang, bicaralah langsung pada inti pembicaraan agar lebih efektif tentunya dengan sopan. Satu atau dua kalimat biasanya cukup untuk menyatakan bahwa Anda ingin mem-follow up media pitch yang sudah dikirim sebelumnya. Mem-follow up melalui telepon atau email dengan sopan dan profesional akan membantu Anda menciptakan hubungan yang positif dengan wartawan yang mana akan menjadi sumber yang tak ternilai harganya untuk bisnis atau brand Anda.
Adakan riset – Cara yang baik ketika mendekati wartawan untuk follow up media pitch yaitu dengan memberikan rincian lebih lanjut mengenai berita tersebut (apabila ada). Secara umum, semakin banyak riset yang Anda berikan seperti link dsb. maka akan lebih mudah kedepannya, dengan kata lain wartawan akan lebih memungkinkan untuk dapat dihubungi kembali.
Jangan berjanji apabila tidak dapat menepatinya – Apabila wartawan setuju untuk mem-follow up media pitch Anda, seharusnya Anda bersiap diri. Apabila dalam media pitch Anda menyatakan bahwa Anda bisa untuk melaksanakan wawancara, maka pastikan Anda bisa menjalankannya. Apabila Anda tidak dapat menepatinya, wartawan tidak akan menghiraukan media pitch Anda yang berikutnya.
Bersiaplah – Apabila wartawan merespon ketika Anda melakukan follow up melalui telepon ataupun email, pastikan Anda siap dengan artikel atau rincian wawancara untuk disampaikan ke mereka. Semakin efisien Anda dalam menyampaikannya, akan semakin mudah bagi wartawan, sehingga kemungkinan media pitch Anda akan ditindaklanjuti.
Jangan dianggap secara pribadi – Apabila media pitch Anda tidak membuat wartawan tertarik, jangan kecewa sehingga menimbulkan dendam pribadi. Evaluasi kembali sudut pandang cerita Anda, apakah masih dapat diubah? Apakah ada sesuatu yang dapat ditambahkah dalam berita Anda? Apabila Anda memperbaiki sudut pandang berita Anda, riset kembali publikasi dan wartawan seperti apa yang harus Anda kirim, mungkin tidak akan sama seperti yang pertama kalinya Anda kirim.
Mem-follow up media pitch sangat penting dengan mengirimnya ke sasaran yang tepat. Terkadang bisa jadi beda arti dengan mendapatkan liputan media untuk bisnis Anda. Wartawan menerima ribuan ide cerita dan artikel tiap harinya, maka penting bagi kita untuk mencoba dan menciptakan media pitch yang menarik yang sesuai dengan sasaran target publik kita. Dengan melakukan ini, kemungkinan untuk Anda berhasil bisa dikarenakan Anda melakukan follow up dengan baik dan efektif.
(dari berbagai sumber)
(sumber gambar)